Cuitan Media Australia yang Menyebut Prabowo Pecundang

Indonesia kini mencatatkan sejarah baru, dimana pada tanggal 17 April lalu, indonesia telah melaksanakan Pemilu serentak, tidak hanya dari dalam negeri saja,..pemilu serentak yang ada diIndonesia pun menjadi sorotan dunia.

Di Pemilu serentak ini, ada 5 surat suara yang harus di coblos oleh masyarakat Indonesia, diantaranya pemilihan DPR, DPD, DPRD Provinsi & DPRD Kabupaten dan Pemilihan President.

Pemilihan president kali ini sama dengan pemilihan pada tahun 2014, yang mana telah  mempertemukan kembali antara Jokowi dan Prabowo yang menjadi calon president untuk periode 2019/2014.

Hasil Quik Qount dari berbagai lembaga survey, dimana pasangan Jokowi - Maruf Amin mendapatkan suara lebih dari 50%, sedangkan Prabowo - Sandi di bawah 50%. Namun uniknya disini adalah, dimana ke 2 pasangan calon sama-sama mengklaim kemenangan, bahkan prabowo telah melakukan sujud syukur atas kemenangannya, dan jokowi pun demikian, bahwa dirinya sudah pasti menang berdasarkan hasil hitung cepat atau Quick Count. Bahkan Jokowi mendapatkan ucapan selamat dari berbagai negara.

Berbeda dengan Jokowi yang mendapatkan ucapan selamat dari berbagai kepala negara, Prabowo justru dikejutkan oleh media Australia "Theaustralia.com.au", membuat pemberitaan yang mencuri perhatian seluruh dunia, pasalnya menampilkan headline"Loser Prabowo Claims Victory on Indonesia", secara terang-terangan mengatakan Prabowo seorang pecundang.

Tampilan pemberitaan media australia ( Foto/Screenshoot the australian )

Menanggapi hal itu, juru bicara team kampanye Nasional mengatakan itu hal yang wajar jika media luar memberitakan apa yang di lakukan Prabowo.

Loser Prabowo Klaims Victoy on Indonesia, bunyi judul media tersebut dalam laporannya pada sabtu 20 April 2019. Arti makna judul tersebut adalah "Pecundang Prabowo mengklaim kemenangan atas Indonesia", isi pemberitaan tersebut perihal aksi Prabowo terus bersikeras mengklaim bahwa dirinya memenangkan pilpres 2019.

Share this post